Kecanggihan dan Kehebatan Pesawat Kepresidenan RI

Setelah merdeka 69 tahun, akhirnya Indonesia punya pesawat kepresidenan. Pesawat berjenis Boeing Business Jet 2 tiba di Base Ops, Lanud Halim Perdanakusuma , Jakarta, Kamis (10/4) pagi.

Pesawat ini memang tak murah, harganya jika dikurs mencapai Rp 840 miliar. Sempat menuai polemik sebelum akhirnya dipesan ke Pabrikan Boeing di Amerika Serikat.

Pesawat jenis BBJ khusus untuk VVIP. Faktor keamanan dan kenyamanannya pun terjamin.

Selama ini presiden SBY menggunakan pesawat carteran dari Garuda Indonesia untuk melakukan kunjungan ke dalam dan luar negeri.

Berikut keunggulan pesawat kepresidenan RI tersebut, seperti di kutip dari laman merdeka.com :

1. Mampu hindari peluru kendali

Mensesneg Sudi Silalahi menyebut keamanan pesawat kepresidenan sudah teruji untuk digunakan dalam perjalanan kepala negara dan rombongan. Pesawat ini bahkan bisa menghindari peluru kendali.

"Kalau ada peluru kendali pun, sudah ada sensor dan (petunjuk) apa yang dilakukan pesawat kalau itu terjadi," kata Sudi di Base Ops, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (10/4) pagi.

Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia menambahkan desain dari pesawat bisa diandalkan untuk perjalanan rombongan VVIP ke dalam dan luar negeri.

"Desain ini sudah mengakomodir kepentingan dari perjalanan presiden dengan stafnya. Lalu berkaitan dengan keselamatan, jumlah, jaraknya berapa yang akan dicapai dengan aman," jelas Putu.

2. Mampu Terbang jauh dan mendarat di landasan yang sempit

 Pesawat Kepresidenan BJB memiliki kapasitas bahan bakar 39.539 liter. Mampu terbang hingga 10.334 kilometer, melintasi benua. Kecepatan maksimal 0,85 mach di ketinggian 41.000 kaki.

"Kalau pesawat biasa tangkinya satu. Pesawat kepresidenan tangkinya enam," kata Sesmensesneg Lambock V Nahattand beberapa waktu lalu.

Kelebihannya Pesawat ini mampu terbang 10-12 jam. Mampu mendarat di bandara yang kecil, memiliki peralatan navigasi, komunikasi dan security sistem. Pesawat ini memiliki kapasitas maksimal 70 orang.

Pesawat ini memiliki panjang 39,5 meter, rentang sayap 35,8 meter, tinggi ekor 12,5 meter, dan diameter 3,73 meter.

3. Di lengkapi Interior mewah

Saat pesawat tiba di bandara Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, wartawan memang tak diizinkan masuk ke dalam. Namun merujuk pada spesifikasi, kabin pesawat BJB nyaman dan mewah.

Ada ruangan untuk tidur jika presiden melakukan perjalanan jauh, lengkap dengan tempat tidur. Selain itu ruang rapat khusus dan kamar mandi dilengkapi shower.


Untuk interior saja uang yang harus dikeluarkan mencapai 17 juta USD. Atau sekitar Rp 193 miliar.

Sumber : merdeka.com
Previous
Next Post »

Silahkan berkomentar sesuai dengan tema poting di atas ConversionConversion EmoticonEmoticon