Pimpinan Anak Cabang IPNU-IPPNU Kec.
Sukorejo Kab. Kendal mengadakan Sekolah Kader Berkelanjutan (SKB) yang
diselenggarakan hari Ahad, 18/01/2015 bertempat di gedung TPQ Uswatun Khasanah,
Tlangu, Sukorejo. SKB ini merupakan tindak lanjut surat dari PC IPNU-IPPNU Kab.
Kendal kepada PAC IPNU-IPPNU Sukorejo beberapa bulan yang lalu.
“Sebenarnya dari Pimpinan Cabang
sudah mengirimkan surat untuk SKB sejak bulan September, namun karena kurangnya
waktu dan persiapan, maka baru terlaksana bulan ini (Januari).” Kata Budi
Irwanto, Ketua PAC IPNU Sukorejo saat membuka acara SKB.
Dengan diselenggarakannya SKB ini,
diharapkan bisa menumbuhkan kader-kader muda yang berbakat dan memiliki
loyalitas yang tinggi terhadap Organisasi. Apalagi ditambah, di Kecamatan
Sukorejo masih banyak dibutuhkan kader-kader untuk membangun Jam’iyah NU yang
berkompeten dan mau menegakkan syariat agama.
SKB ini di buka pukul 09.00 Wib
dengan terlebih dahulu menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars IPNU dan Mars
IPPNU oleh para peserta dan Pengurus PAC. Kemudian dilanjutkan dengan prolog
atau sambutan dari Ketua PAC IPNU sekaligus membuka acara.
Materi yang di angkat pada SKB yang
pertama ini yaitu Ideologi IPNU-IPPNU yang di isi oleh Pengurus Pimpinan Cabang,
Rekan Mustakim. Selain itu, hadir pula Rekan Abdul Rohim (Wakil Ketua PC IPNU
Kendal) dan Rekan Ainun Naib (Ketua PAC IPNU Kec. Ringinarum) untuk turut serta
mendampingi Rekan Mustakim.
“Setelah SKB ini diharapkan ada
tindak lanjut dari PAC Sukorejo guna mempertahankan eksistensi IPNU-IPPNU di
Sukorejo.” Kata Mustakim, saat memberikan prolog sebelum mengisi materi.
Antusias peserta juga terlihat
dengan banyaknya pertanyaan yang disampaikan kepada Pemateri. Dari 18 Ranting
dan 4 Komisariat yang ada di Sukorejo, sebanyak 20 anak ikut menjadi peserta.
Di antaranya dari Ranting Ngadiwarno, Damarjati, Tampingwinarno, Trimulyo,
Mulyosari, Tamanrejo, dan dari Komisariat MANU 10 Sukorejo serta MTs NU 13
Ar-Rahmat Sukorejo. Peserta dibuat empat kelompok terlebih dahulu dalam satu
kelas dan ditunjuk Ketua kelas melalui mufakat peserta itu sendiri. Selanjutnya
peserta diberikan waktu untuk memperkenalkan diri dengan membuat puisi tentang
dirinya dan dibacakan dengan bergantian. Peserta juga disisipi permainan selama
30 menit sebelum materi dimulai.
Materi disampaikan dengan berdialog
guna mencegah kejenuhan dan kebosanan yang sering menimpa peserta. Materi
disampaikan selama kurang lebih satu setengah jam dan diakhiri dengan
pesan-pesan dari Cabang untuk memotivasi peserta agar senantiasa semangat dalam
mengikuti SKB yang diadakan setiap hari Ahad berturut-turut selama tiga minggu.
Sign up here with your email
Silahkan berkomentar sesuai dengan tema poting di atas ConversionConversion EmoticonEmoticon