PC IPNU Kabupaten Kendal Jawa Tengah telah berganti
Kepemimpinan. Dari rekan Miftahudin (2013-2015) berganti rekan Kholid Abdillah
(2015-2017) dan telah menjalani pelantikan pada Ahad (3/01) kemarin.
Begitu juga dengan kepemimpinan IPPNU,
dari rekanita Ida Nur Cholifah berganti rekanita Aridhatul Khusna, dan telah
dilantik bebarengan dengan kepengurusan IPNU.
Rekan Amir Mustofa Zuhdi, Ketua PW IPNU Jawa Tengah menyampaikan
selamat kepada kepengurusan yang baru saat memberikan sambutan pidatonya dalam
forum Pelantikan dan Rapat Kerja PC IPNU-IPPNU Kabupaten Kendal masa khidmat
2015-2017. Amir menyampaikan bahwa PC IPNU-IPPNU Kendal merupakan salah satu
basis pelajar NU terbesar di Jawa Tengah.
“Kabupaten Kendal merupakan basis nya pelajar NU terbesar
dan terbanyak di Jawa Tengah. Apabila hal itu bisa dimanfaatkan untuk hal-hal
positif, saya yakin IPNU-IPPNU di Kendal tidak akan pernah mati suri.” Ujar
Amir.
Namun, lanjut Amir, IPNU-IPPNU di Kendal sangat jarang
kelihatan ‘kebesarannya’ di Media massa dan social
media.
“IPNU-IPPNU Kendal itu besar, tapi tidak kelihatan besar. Karena belum menguasai media, belum mampu menggiring isu-isu, belum menunjukkan eksistensi di social media.”
“IPNU-IPPNU Kendal itu besar, tapi tidak kelihatan besar. Karena belum menguasai media, belum mampu menggiring isu-isu, belum menunjukkan eksistensi di social media.”
“Saya kira IPNU-IPPNU Kendal harus belajar untuk bisa
menguasai media massa dan media sosial semacam facebook dan twitter.”
Lanjut mantan Ketua IPNU Kabupaten Cilacap ini.
Selain itu, tambah Amir, IPNU-IPPNU Kendal merupakan
jalan yang paling strategis untuk meredam aliran ekstrim dan radikalisme di
Kabupaten Kendal.
“Kita harapkan di bawah kepemimpinan yang baru,
IPNU-IPPNU Kendal mampu meredam bahkan menghilangkan aliran-aliran yang merusak
NKRI di wilayah Jawa Tengah khususnya kabupaten Kendal.” Tandasnya.(Skn/f)
Sign up here with your email
Silahkan berkomentar sesuai dengan tema poting di atas ConversionConversion EmoticonEmoticon