Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar
Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU)
menggelar kegiatan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 70 yang dikemas bersamaan
kegiatan Halal bi Halal dan Temu Alumni IPNU-IPPNU se-Kecamatan Sukorejo, Senin
(17/08) di Padepokan Ki Bodo Kyai Santri, Desa Sentul, Sukorejo.
Dalam kegiatan yang mengusung tema
“Dengan semangat hari kemerdekaan RI ke-70 kita pererat tali silaturahim antar
generasi NU” ini tampak hadir Camat Sukorejo, Koramil Sukorejo, dan Kapolsek
Sukorejo. Hadir pula beberapa pengurus MWC NU Kecamatan Sukorejo dan alumni
IPNU-IPPNU dari masa ke masa, serta beberapa perwakilan PAC IPNU-IPPNU
Kecamatan sebelah seperti Patean dan Pageruyung.
Sukron, Sekretais IPNU Sukorejo
mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk saling mengenal antar generasi NU
di wilayah Kecamatan Sukorejo.
“Banyak dari kita tidak mengenal
orang-orang yang dulu aktif di IPNU-IPPNU yang sekarang sudah beda generasi
dengan pengurus yang sekarang. Oleh sebab itu kita upayakan agar semua elemen
di tubuh NU bisa saling mengenal.” Ujarnya dalam rapat persiapan kegiatan
beberapa hari yang lalu.
Seharusnya, tambah dia, pengurus
IPNU-IPPNU tidak gampang melupakan dan mengacuhkan alumni yang sudah beda
generasi dengan pengurus.
“Tidak seharusnya kita melupakan
sejarah”, tandasnya.
Hal senada juga disampaikan Budi
Irwanto, Ketua IPNU Sukorejo dalam sambutannya. Menurut dia, pengurus
IPNU-IPPNU dari masa ke masa yang sekarang sudah menjadi alumni banyak yang
tidak kenal bahkan terkesan di lupakan.
“Kegiatan ini memiliki arti bagi
kami, karena kepengurusan IPNU-IPPNU era 90-an banyak yang tidak tau. Bahkan
ketua IPNU-nya siapa saja juga tidak tau. Oleh karenanya kita adakan kegiatan
semacam ini agar alumni-alumni terdahulu bisa saling mengenal dengan
kepengurusan saat ini”, ujarnya.
Dia menambahkan, kegiatan ini juga
sebagai ajang temu kangen bagi kepengurusan lama yang sudah terpisah.
“Ini merupakan ajang temu kangen,
kepengurusan yang sudah menjadi alumni, sudah tentu terpisah sejak lama dan
kita pertemukan hari ini dalam suasana Agustus-an”, lanjutnya.
Peringatan
Kemerdekaan Indonesia ke-70
Indonesia telah menyatakan
kemerdekaannya 70 tahun silam, namun banyak generasi muda sekarang yang belum
mengetahui arti kemerdekaan itu sendiri.
Pengurus IPNU-IPPNU Sukorejo yang
dalam hal ini disampaikan oleh Budi Irwanto, menyatakan bahwa sudah sepatutnya
kita meneladani sifat-sifat para pahlawan Bangsa yang sudah berkorban demi
tegaknya Sang Merah Putih.
“Berdirinya Indonesia sudah
diperjuangkan oleh para Pahlawan Indonesia, khususnya Mbah Hasyim Asy’ari yang
sudah berjuang demi merdekanya Bangsa Indonesia dari penjajahan.” Ujarnya.
Alumni STAINU Temanggung ini
menyatakan bahwa saat ini Bangsa Indonesia masih berperang melawan berbagai
permasalahan.
“Indonesia masih membutuhkan
orang-orang yang mau berperang demi tegaknya moral Bangsa yang baik.”
Tandasnya.
Sekretaris IPNU Sukorejo, Sukron,
menyatakan bahwa kemerdekaan Indonesia harus di jaga dengan sekeras-kerasnya.
Apalagi, tambah dia, Bangsa Indonesia ini merupakan Bangsa besar, Bangsa yang
memiliki banyak suku dan budaya. Sehingga tidak sepantasnya kita merusak
hakikat kemerdekaan dengan moral yang tidak benar, seperti korupsi, tawuran,
dan perusakan tempat ibadah seperti yang telah terjadi beberapa waktu yang
lalu.
Sign up here with your email
Silahkan berkomentar sesuai dengan tema poting di atas ConversionConversion EmoticonEmoticon