Kemenristek Dikti bangun techno park di Batam

Pemerintah getol membangun program 100 techno park yang dipimpin oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti).

Program ini juga didukung oleh beberapa kementerian terkait, salah satunya Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Menurut Direktur Industri Elektronik dan Telematika Kemenperin, Ignatius Warsito, Kemenperin mendapatkan jatah lima pembangunan techno park dengan dana dari APBN sebanyak Rp 11 miliar.



"Dananya kita dari APBN Rp 11 miliar. Nanti juga dibuat pengelola supaya sustainable, pusat desain bekerjasama dengan manufaktur," ujarnya, Rabu (16/9).
Nantinya, lanjut dia, pembangunan salah satu techno park bertempat di Batam dengan difokuskan untuk pengembangan ponsel di tahun ini.
"Karena di Batam banyak komponen elektronik, maka bisa dijadikan satu basis techno park yang kita kembangkan untuk ponsel, khususnya desain ponselnya," tuturnya.
Agar ke depan hasil dari pengembangan desain techno park mumpuni, maka akan didukung dengan lembaga sertifikasi, training center, dan beberapa penunjang lainnya.
"Jadi ada lembaga sertifikasi, trainning center-nya, user komponennya, jadi kita bisa dapat desain yang bagus," imbuh pria berkacamata ini.
Selain perangkat keras yang akan dikembangkan di Batam, harapannya software pun juga bisa dikembangkan di techno park Kemenperin.
"Kita harapkan mengembangkan juga pusat pengembangan software ponsel di Batam," ungkapnya.
(Skn)
Previous
Next Post »

Silahkan berkomentar sesuai dengan tema poting di atas ConversionConversion EmoticonEmoticon